|
:: Abstract List ::
Page 7 (data 181 to 188 of 188) | Displayed ini 30 data/page
<< PREV
1 2 3 4 5 6 7
| 181 |
Sosial Humaniora |
ABS-175 |
|
Reading Skill Empowerment to Students of BIPA Class in Hebei International Studies University Based on Cross Culture Understanding Activities ry to Submit This Sample Abstract
Hudiyekti Prasetyaningtyas, Vanya Zelia, Susi Andriani, Eko Hadi Prayitno, Selly Oktarini, Venecia, Rizki Dwi Maulana Iksan
Universitas Negeri Jakarta
Abstract
Program Studi Pendidikan Bahasa Mandarin Universitas Negeri Jakarta (PSPBM UNJ) sejak pertama kali didirikan memasukan pengajaran bahasa Indonesia bagi penutur asing (BIPA) ke dalam struktur kurikulumnya. Hal ini didasari pada kenyataan banyaknya pekerja migran atau turis-turis yang datang dari RRC atau negara lain berbahasa Mandarin yang membutuhkan pembelajaran bahasa Indonesia agar dapat berkomunikasi dengan penduduk setempat. Seiring dengan berjalannya waktu, bahasa Indonesia bukan hanya menjadi bahasa nasional di negara kepulauan Nusantara ini, namun telah menjadi bahasa Internasional. Hal ini diperkuat khususnya dengan diresmikannya bahasa Indonesia sebagai salah satu bahasa kerja di Persatuan Bangsa-Bangsa (PBB). Banyak negara asing yang membelajarkan bahasa Indonesia baik pada ranah pendidikan formal maupun informal. Salah satu negara yang membuka kelas-kelas BIPA adalah RRC. Hebei International Studies University (HISU) merupakan salah satu universitas yang membuka prodi atau jurusan bahasa Indonesia. HISU merancang pembelajaran bahasa Indonesia bagi semua mahasiswa sejak semester 1 hingga 7 sebagai mata kuliah wajib suatu departemen. Pembelajaran wajib ini tidak selalu mendapat tangapan positif dari para mahasiswa karena adanya rasa keterpaksaan. Salah satu cara yang dipakai untuk membangkitkan ketertarikan dan motivasi belajar bahasa Indonesia adalah dengan memperkenalkan budaya Indonesia. Pengenalan budaya ini dikemas dalam latihan keterampilan membaca dengan menyajikan teks-teks bacaan yang dibelajarkan di kelas. Bentuk seni budaya yang akan diangkat adalah tentang tarian Cokek yang memperlihatkan akulturasi seni budaya Cina dan Indonesia.
Keywords: BIPA, keterampilan membaca, budaya
Share Link
| Plain Format
| Corresponding Author (Hudiyekti Prasetyaningtyas)
|
| 182 |
Sosial Humaniora |
ABS-177 |
|
Edukasi Pola Hidup Sehat Kepada Siswa SMU Negeri Jatibareng Indramayu, Jawa Barat
Dr. Abdul Haris Fatqgehipon M.Si, Zakiyatul Misqkiya, Ika Riskia Nurfalah, Muhammad Haekal
State University of Jakarta
Abstract
Tujuan dari pengabdian masyarakat adalah membangun ketahanan sosial generasi muda. Pembangunan infrastruktur telekomunikasi di satu sisi membawa dampak ekonomi kepada masyarakat tetapi di sisi lain dapat menyebabkan terjadi perubahan nilai-nilai sosial dalam kehidupan masyarakat. Dari berbagai permasalahan di atas maka penulis melakukan pengabdian sosial di kabupaten Indramayu kecamatan Jatibareng. Dari hasil observasi lapangan yang penulis lakukan, didapati informasi bahwa Indramayu yang merupakan kawasan agraris saat ini mengalami dampak perubahan sosial politik salah satu strategi yang dilakukan untuk memperkuat ketahanan masyarakat dengan melakukan sosialisasi pengenalan pola hidup sehat di kalangan generasi muda. Dengan terbangun kesadaran pentingnya menjaga pola hidup sehat maka generasi muda akan berusaha menjaga dirinya dari berbagai aktivitas yang negatif. Generasi muda akan selalu menjaga kesehatan jasmani dan rohaninya dari pengaruh buruk, seks bebas, pornografi, merokok, narkoba.
Keywords: Pola Hidup Sehat, Indramayu
Share Link
| Plain Format
| Corresponding Author (Abdul Haris Fatgehipon)
|
| 183 |
Sosial Humaniora |
ABS-181 |
|
Pelatihan Pembuatan Sarung Pantai dengan Teknik Colet Guna Meningkatkan Ekonomi Keluarga di Desa Sidoasri Malang
Annisau Nafiah, Hapsari Kusumawardani
Universitas Negeri Malang
Abstract
Desa Sidoasri terletak berdekatan dengan tempat wisata yaitu pantai perawan. Lokasinya yang sangat strategis untuk dikunjungi wisatawan memunculkan ide baru untuk membuka lapangan pekerjaan bagi warga setempat untuk menghasilkann produk yang dapat dijual dan menambah income keluarga. Salah satu kegiatan untuk mengisi potensi yang ada adalah dengan memberikan pelatihan pembuatan sarung pantai dengan Teknik colet. dengan tujuan untuk meningkatkan keterampilan dan ekonomi keluarga. Teknik colet sebagai salah satu metode pewarnaan kain tradisional, dipilih karena prosesnya yang sederhana namun menghasilkan produk yang bernilai tinggi. Pada pelatihan ini warga dilatih untuk menguasai Teknik dasar pewarnaan dari awal hingga akhir menjadi produk siap pakai dan layak jual.. Tujuan dari pelatihan ini adalah untuk meningkatkan kreativitas dan perekonomian masyarakat Desa Sidoasri. Metode pelaksanaan menggunakan metode demontrasi lanngsung kepada peserta peltihan. Hasil pelatihan diharapkan mampu menciptakan peluang usaha baru bagi Masyarakat, sehingga dapat mendongkrak pendapatan keluarga dan mengurangi ketergantungan pada sektor ekonomi. Warga Masyarakat juga dapat berinovasi dan memperluas akses pasar produk local, dan berkontribusi pada pengambangan ekonomi desa secara berkelanjutan.
Keywords: Sarung pantai, Teknik Colet, Ekonomi Keluarga
Share Link
| Plain Format
| Corresponding Author (Annisau Nafiah)
|
| 184 |
Sosial Humaniora |
ABS-189 |
|
Pelatihan Public Speaking Untuk Meningkatkan Kemampuan Komunikasi Pengurus Karang Taruna Di Desa Cibubuan Kec. Conggeang Kab. Sumedang, Jawa Barat
Zulham, Aan Wasan, Abdul Kholik, Masnur Ali
Prodi Olahraga Rekreasi Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Jakarta, Jakarta 13220, Indonesia.
Abstract
Pengurus Karang Taruna 11 April yang terdapat di Desa Cibubuan Kec. Conggean, Kab. Sumedang pada dasarnya belum memahami konsep dan praktek tentang apa itu Public Speaking dalam kegiatan komunikasi publik dengan warga. Umumnya mereka belum memiliki dasar pengetahuan dan kemampuan komunikasi public yang baik tentang bagaimana berkomunikasi dengan warga sekitar dalam menyampaikan berbagai program pemerintahan baik di level desa, kecamatan hingga kabupaten/kota Sumedang, Provinsi Jawa Barat. Dengan kemampuan komunikasi publik berupa soft skill public speaking diharapkan bisa mempermudah proses komunikasi dan mendorong warga masyarakat untuk mau terlibat dan berpartisipasi aktif atas berbagai program pembangunanan yang dijalankan. Itulah mengapa, melalui kegiatan Pelatihan Public Speaking sebagai bentuk nyata Pengabdian Kepada Masyarakat di Desa Binaan Fakultas Ilmu Keolahragaan UNJ ini, maka diharapkan para Pengurus Karang Taruna tersebut tidak hanya mampu memahami, namun sekaligus dapat mengimplementasikan secara langsung di masyarakat. Kemampuan komunikasi publik yang baik dengan berbagai elemen Masyarakat, mereka terdorong sikap dan perilaku sosialnya untuk mau terlibat dan berpartisipasi aktif. Masyarakat yang memahami isi dan tujuan program Pembangunan akan lebih mudah diajak untuk terlibat dan menjalankannya bersama-sama secara partisipatif. Hasil pelatihan Public Speaking tersebut menunjukkan bahwa para Pengurus Karang Taruna 11 April di Desa Cibubuan Kec. Conggeang, Kab. Sumedang, Provinsi Jawa Barat tersebut menunjukkan antusias dan motivasi yang tinggi serta terlibat secara aktif selama tiga jam pelatihan dilaksanakan. Ketika mereka menyampaikan pendapat atau komentar atas kegiatan yang diikuti, umumnya mereka menyatakan terima kasih dan merasakan manfaatnya secara langsung. Melalui kegiatan pelatihan Public Speaking tersebut mereka mampu memahami bagaimana seharusnya komunikasi public yang semestinya mereka lakukan ke warga masyarakat sekitar, di mana mereka menjadi salah satu garda terdepan dalam penyampaian berbagai program pembangunan di desa hingga kecamatan di Kabupaten Sumedang, Provinsi Jawa Barat.
Keywords: Public Speaking, Komunikasi Publik, Karang Taruna
Share Link
| Plain Format
| Corresponding Author (Dr. Drs. Zulham M.Si, MCE)
|
| 185 |
Sosial Humaniora |
ABS-190 |
|
Pemberdayaan UMKM di Era Digital: Pengelolaan Toko Online dan Pemasaran Efektif Menggunakan Ponsel dari Rumah
Niswah Baroroh, Heri Yanto, Indah Fajarini, Meilani Intan Pertiwi, Meldica Widya Ningrum, Tiara Dwi Lestari
Fakultas Ekonomika dan Bisnis, Universitas Negeri Semarang
Abstract
Transformasi digital telah menjadi kebutuhan mendesak bagi pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) dalam menghadapi persaingan yang semakin ketat di era globalisasi. Kegiatan pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk meningkatkan kapasitas manajemen pemasaran UMKM melalui pembuatan toko online. Kegiatan ini dilakukan di Desa Kalisalak, Batang, Jawa Tengah dengan serangkaian pelatihan dan pendampingan tentang strategi pemasaran digital, pemanfaatan platform e-commerce, serta pengelolaan toko online secara efektif. Hasil dari kegiatan ini menunjukkan bahwa UMKM yang mengikuti program pengabdian ini mengalami peningkatan pemahaman dalam pengelolaan toko online dengan strategi pemasaran digital, yang berkontribusi pada peningkatan penjualan dan daya saing bisnis. Artikel ini juga membahas tantangan yang dihadapi serta rekomendasi untuk keberlanjutan program digitalisasi bagi UMKM.
Keywords: digital, manajemen pemasaran, toko online, UMKM
Share Link
| Plain Format
| Corresponding Author (Niswah Baroroh)
|
| 186 |
Sosial Humaniora |
ABS-192 |
|
PELATIHAN REGULASI EMOSI UNTUK MEMBENTUK EMOSI POSITIF REMAJA DI PASIR TANJUNG, TANJUNGSARI, BOGOR
Zarina Akbar, Mauna, Ernita Zakiah
Fakultas Pendidikan Psikologi, Universitas Negeri Jakarta, Indonesia
Abstract
Remaja adalah fase yang penuh dengan gejolak yang sering menimbulkan masalah psikologis seperti stres. Ada beberapa stresor seperti konflik dan tekanan memungkinkan untuk memunculkan emosi negatif pada remaja. Hal ini membuat remaja cenderung mengikuti emosinya dalam perlakuan dan tindakan. Remaja yang dipenuhi emosi negatif mampu memengaruhi orang lain dengan negatif, sulit berkonsentrasi, selalu atau senang menyendiri dan juga tidak fokus dan mengalami kesulitan dalam penyesuaian diri. Permasalahan emosi pada remaja antara lain kecemasan atau depresi, menarik diri atau tertekan, keluhan somatik, masalah sosial atau pergaulan, kesulitan berpikir, kesulitan konsentrasi, perilaku melanggar aturan atau norma, dan yang terakhir perilaku agresif. Kondisi naik turunnya emosi yang dialami remaja membuat kemampuan mengontrol emosi menjadi sengat penting. Salah satu aspek psikologis yang mampu menurunkan emosi negatif dan meningkatkan emosi positif adalah dengan cara mengendalikan emosi, kemampuan individu dalam mengendalikan dan mengontrol emosi disebut regulasi emosi. Regulasi emosi merupakan kemampuan individu untuk mengelola dan mengontrol pikiran, perilaku, serta ekspresi terkait emosi yang sedang dirasakannya. Subjek pengabdian masyarakat adalah remaja di Pasir Tanjung, Tanjungsari, Bogor. Kegiatan dilaksanakan dengan memberikan pelatihan tentang regulasi emosi.
Keywords: pelatihan- remaja- regulasi emosi- emosi positif
Share Link
| Plain Format
| Corresponding Author (Zarina Akbar)
|
| 187 |
Sosial Humaniora |
ABS-196 |
|
SOSIALISASI IMPLEMENTASI PROGRAM SANITASI TEMPAT TINGGAL BAGI PEKERJA MIGRAN INDONESIA DI JOHOR BAHRU, MALAYSIA
Yasep Setiakarnawijaya, Samsi Setiadi, Kuswahyudi
Universitas Negeri Jakarta
Abstract
ABSTRAK
Pekerja Migran Indonesia (IMW) di wilayah Johor Bahru Malaysia sebagai mitra pengabdian masyarakat, menghadapi permasalahan terkait kualitas sanitasi tempat tinggal akibat kurangnya pengetahuan, pemahaman, wawasan, dan kesadaran pekerja migran Indonesia. Masalah kualitas sanitasi tempat tinggal ini berdampak pada kualitas hidup pekerja migran di Johor Bahru, Malaysia. Dalam rangka dan upaya meningkatkan pengetahuan, wawasan, dan kesadaran para pekerja migran Indonesia di wilayah Johor Bahru mengenai kualitas sanitasi tempat tinggal, dilakukan kegiatan pengabdian masyarakat ini dilaksanakan bekerja sama dengan LPPM-ALPTKNI dan bekerja sama dengan salah satu perguruan tinggi di Johor, yaitu Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM). Kegiatan ini juga akan mendukung upaya Indonesian Community Center (ICC) oleh KJRI Johor Bahru dalam rangka pemberdayaan pekerja migran Indonesia di Malaysia. Metode yang digunakan dalam pelatihan adalah ceramah, pendampingan dan pemberian bantuan bagi pengurus ICC. Kegiatan pengabdian ini bertujuan untuk: 1) meningkatkan pengetahuan, pemahaman, wawasan, dan kesadaran IMW mengenai sanitasi tempat tinggal- 2) meningkatkan pemahaman perilaku dan kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan yang sehat demi kualitas hidup yang lebih baik. Hasil Pengabdian mendapat apresiasi dari KJRI Johor Bahru dan ICC tempat pengabdian dilaksanakan. Pihak KJRI dan ICC berharap agar kegiatan pengabdian yang melibatkan Pekerja Migran Migrant Indonesia di Johor Bahru dapat dilakukan pada tahun tahun berikutnya.
Kata Kunci: Sanitasi Tempat tinggal, Pekerja Migran Indonesia, Kualitas hidup.
ABSTRACT
Indonesia Migrant Workers (IMW) in the Johor Bahru region of Malaysia as a community service partner, face problems related to the quality of sanitation in their residences due to the lack of knowledge, understanding, insight, and awareness of Indonesia^s migrant workers. This problem of the quality of sanitation in residential areas has an impact on the quality of life of migrant workers in Johor Bahru, Malaysia. In order and efforts to increase the knowledge, insight, and awareness of Indonesia migrant workers in the Johor Bahru area regarding the quality of sanitation in their homes, this community service activity was carried out in collaboration with LPPM-ALPTKNI and in collaboration with one of the universities in Johor, namely Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM). This activity will also support the efforts of the Indonesian Community Center (ICC) by the Indonesian Consulate General in Johor Bahru in the context of empowering Indonesia migrant workers in Malaysia. The methods used in the training are lectures, mentoring and providing assistance for ICC administrators. This service activity aims to: 1) increase IMW^s knowledge, understanding, insight, and awareness regarding residential sanitation- 2) increasing behavioral understanding and awareness of the importance of maintaining a healthy environment for a better quality of life. The results of the service received appreciation from the Indonesian Consulate General in Johor Bahru and the ICC where the service was carried out. The Consulate General of the Republic of Indonesia and the ICC hope that the service activities that involving Indonesia Migrant Workers in Johor Bahru can be done in the following year.
Keywords: Sanitation of Housing, Indonesia Migrant Workers, Quality of Life.
Share Link
| Plain Format
| Corresponding Author (Yasep Setiakarnawijaya)
|
| 188 |
Sosial Humaniora |
ABS-199 |
|
REVITALISASI MASYARAKAT SADAR WISATA DALAM PENGEMBANGAN EKOWISATA DI DESA SIRNAJAYA, KECAMATAN SUKAMAKMUR, KABUPATEN BOGOR
Durotul Yatimah*1, Elsa Fitri Ana1, Setiawan Wibowo1, Cecep Kuntadi2, Adman3
1Pendidikan Masyarakat,FIP.Universitas Negeri Jakarta
2Teknologi Pendidikan, FIP.Universitas Negeri Jakarta
3Manajemen Bisnis, Fakultas Pendidikan Ekonomi dan Bisnis,Universitas Pendidikan Indonesia
Abstract
Desa Sirnajaya, Kecamatan Sukamakmur, Kabupaten Bogor, memiliki potensi besar dalam sektor pariwisata, khususnya ekowisata, dengan keberadaan Agrowisata Setu Rawa Gede. Namun, pengembangan potensi wisata di desa ini dihadapkan pada berbagai tantangan, seperti kurangnya kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan wisata yang berkelanjutan, keterbatasan keterampilan dalam pengelolaan hasil alam, serta minimnya fasilitas pendukung pariwisata. Artikel ini mengkaji pelaksanaan program pengabdian masyarakat yang bertujuan untuk memberdayakan masyarakat Desa Sirnajaya dalam mengelola potensi ekowisata melalui pendekatan revitalisasi kelompok sadar wisata. Program ini melibatkan pelatihan, pendampingan, dan penguatan kelembagaan ekonomi lokal dengan menggunakan metode partisipatif. Hasil dari program ini menunjukkan adanya peningkatan kesadaran dan keterampilan masyarakat dalam pengelolaan wisata, serta penguatan kelembagaan lokal yang mendukung pengembangan desa wisata yang berkelanjutan. Temuan ini memberikan kontribusi penting dalam konteks pembangunan desa dan pengembangan pariwisata berbasis masyarakat di Indonesia.
Keywords: Ekowisata, pemberdayaan masyarakat, Desa Sirnajaya, pengembangan wisata, kelompok sadar wisata
Share Link
| Plain Format
| Corresponding Author (durotul yatimah)
|
Page 7 (data 181 to 188 of 188) | Displayed ini 30 data/page
<< PREV
1 2 3 4 5 6 7
|
