OPTIMALISASI PENINGKATAN KUALITAS DAN PRODUKTIVITAS SENTRA KERAJINAN BAMBU MOJOREJO GUNA MENINGKATKAN PEMBERDAYAAN EKONOMI LOKAL 1. Mohammad Muslih Abstract Desa Mojorejo merupakan sebuah Desa yang mengembangkan potensinya melalui peningkatan ekonomi lokal melalui sentra kerajinan bambu. Memiliki Lahan pertanian bambu seluas 15 ha, Desa Mojorejo dapat berkontribusi dalam pemberdayaan ekonomi masyarakat melalui inovasi produk dan industri kreatif berbahan dasar bambu. Namun, meskipun memiliki potensi yang besar, sektor kerajinan bambu di Desa Mojorejo menghadapi berbagai tantangan yang menghambat optimalisasi kualitas dan produktivitas, diantaranya rendahnya kualitas produk yang dihasilkan, teknik produksi yang kurang efisien, serta keterbatasan dalam pemasaran yang mengakibatkan produk tidak dapat bersaing di pasar yang lebih luas. Artikel pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini membahas tentang upaya optimalisasi peningkatan kualitas dan produktivitas pada sentra kerajinan bambu di Desa Mojorejo, dengan tujuan utama meningkatkan pemberdayaan ekonomi lokal. Pendekatan Asset Based Community Development (ABCD) dan pendampingan inovasi produk digunakan dalam kegiatan PKM ini. Hasil dari kegiatan PKM ini menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam kualitas produktivitas yang berdampak positif terhadap peningkatan pendapatan pengrajin dan daya saing produk di pasar lokal dan nasional. Pemberdayaan ekonomi lokal mengalami kemajuan melalui pendampingan pengembangan keterampilan masyarakat terkait inovasi produk baru. Artikel ini menyimpulkan bahwa dengan strategi yang tepat, sentra kerajinan bambu Desa Mojorejo dapat menjadi model keberhasilan pemberdayaan ekonomi lokal yang berkelanjutan. Keywords: optimalisasi- kualitas- produktivitas- kerajinan bambu- ekonomi lokal Topic: Ekonomi Kreatif |
SNPPM 2024 Conference | Conference Management System |