Inovasi dan Kreasi Produk Herbal Berbasis TOGA di RT 02, Kelurahan Mendalo Indah, Kecamatan Jambi Luar Kota
Elisma1, Fathnur Sani K1, Syamsurizal1, Yuliawati1

Program Studi Farmasi, FKIK, Universitas Jambi


Abstract

Obat herbal sangat diminati oleh masyarakat terlebih dalam kondisi pandemic saat ini. Obat herbal ini dapat dibuat dari tanaman-tanaman herbal yang berada dilingkungan rumah. Salah satunya adalah TOGA. Setiap RT dikelurahan Mendalo Indah memiliki TOGA yang ditanami berbagai macam tanaman herbal yang memiliki manfaat dalam mengobati penyakit dan memulihkan kesehatan. TOGA ini dibuat dalam upaya meningkatkan derajat kesehatan masyarakat dengan memanfaatkan kearifan local.
Namun pengetahuan masyarakat tentang khasiat dan cara pengolahan tanaman herbal masih sangat minim. Akibatnya tanaman yang ada di TOGA jarang dimanfaatkan oleh masyarakat. Inovasi dan kreasi produk herbal berbasis TOGA dapat meningkatkan nilai tambah dari tanaman herbal dan mempunyai peluang usaha. Kreasi produk dari tanaman herbal dapat berupa permen herbal, cemilan herbal, dan teh herbal. Untuk itu diperlukan kegiatan yang dapat memberikan pengetahuan dan keterampilan kepada masyarakat dalam mengolah tanaman herbal menjadi produk yang memiliki nilai tambah.
Program pengabdian pada masyarakat merupakan wadah bagi dosen untuk memberikan informasi dan solusi dari setiap masalah yang terjadi di masyarakat. Pada program ini masyarakat yang menjadi sasaran adalah masyarakat di RT.02, Desa Mendalo Indah, Kec. Jambi Luar Kota, Kabupaten Muaro Jambi. Masyarakat akan dibekali dengan pengetahuan dan keterampilan pengolahan tanaman herbal dari TOGA masyarakat menjadi produk obat herbal yang inovatif serta memberikan pengetahuan kepada masyarakat peluang usaha dari produk tersebut melalui cara-cara promosi.Pengabdian dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal Oktober 2022 dengan peserta pengabdian berjumlah 34 orang. Proses pengabdian diawali dengan koordinasi waktu dan tempat dengan ketua yasinan Annisa di RT 02 dan sekitarnya. Kegiatan pengabdian di awali dengan peyuluhan tentang khasiat dan cara pembuatan jamu dari tanaman herbal yang ditanam di TOGA masyarakat mendalo Indah kemudian selanjutnya dilakukan demo cara pengolahan produk inovasi herbal sampai menjadi produk yang telah dipacking dan siap dipasarkan. Pamahaman masyarakat tentang materi yang disampaikan diukur menggunakan instrument dan diperoleh hasil 88,24 % masyarakat mengerti dengan materi yang telah disampaikan.

Keywords: produk inovasi, obat herbal, Mendalo Indah)

Topic: Bidang Relevan Lainnya

SNPPM 2022 Conference | Conference Management System