AKLIMATISASI ANGGREK SPECIES HASIL KULTUR JARINGAN MELALUI PEMBERDAYAAN MASYARAKAT DUSUN GEMPOL
Nur Rahayu Utami (a*), Enni Suwarsi R (a), Dante Alighiri (a), Setyo Yuwono (b)

a) Fakultas MIPA Universitas negeri Semarang
kampus Sekaran, Gunungpati Semarang 50229
*utm.togade[at]mail.unnes.ac.id
b) BUHK Universitas negeri Semarang


Abstract

Dusun Gempol merupakan salah satu dusun paling dekat dengan Gunung Ungaran dan telah melakukan upaya pelestarian anggrek species hutan Gunung Ungaran. Dusun Gempol terletak di lereng Gunung Ungaran sebelah utara dan masuk dalam wilayah administrasi Kelurahan Ngesrepbalong, Kecamatan Limbangan, Kabupaten Kendal. Melalui pendampingan dan pelatihan dari Tim Peneliti UNNES yang dimulai pada tahun 201, serta fasilitasi greenhouse dari PT Indonesia Power, masyarakat Dusun Gempol yang tergabung dalam Komunitas Omah Sawah mulai melakukan upaya pelestarian anggrek species. Hasil identifikasi terhadap permasalahan yang dialami kelompok masyarakat sebagai mitra binaan dapat dikelompokkan menjadi tiga aspek, yaitu pengetahuan dan keterampilan aklimatisasi anggrek hasil kultur jaringan tanaman, pengelolaan/ perawatan pasca aklimatisasi, dan sarana prasarana penunjang aklimatisasi anggrek hasil kutur jaringan, dimana ke tiga aspek ini salingterkait. Adapun rincian dari solusi yang dihasilkan adalah sebagai berikut, (1) Transfer pengetahuan dan keterampilan tentang teknik aklimatisasi anggrek species hasil kultur jaringan tanaman, (2) Transfer pengetahuan dan keterampilan, serta pendampingan pengelolaan/perawatan anggrek species pasca aklimatisasi, dan (3) Fasilitasi sarana prasarana pendukung aklimatisasi anggrek Metode yang dilakukan, meliputi kegiatan ceramah dan tanya jawab, praktik, dan pendampingan. Hasil yang dicapai adalah kegiatan aklimatisasi anggrek species di Dusun Gempol Desa Ngesrepbalong telah dilaksanakan dengan hasil yang memuaskan. Kegiatan dilaksanakan melalui pelatihan dan pendampingan terhadap kelompok masyarakat yang tergabung di Omah Sawah. Hasil evaluasi terhadap peserta menunjukkan bahwa pemahaman dan ketrampilan peserta meningkat setelah dilakukan kegiatan ini, bahkan memberikan ide bagi peserta untuk menerapkan pada anggrek budidaya. Hasilnya cukup membuahkan hasil pemasukan ekonomi bagi peserta, karena beberapa anggrek budidaya mereka laku dijual.

Keywords: Aklimatisasi, Anggrek spesies, Kultur jaringan

Topic: Sains dan Teknologi

SNPPM 2021 Conference | Conference Management System