Kesiapan Rumah Sakit sebagai Rujukan Pandemi Covid-19
M. Helmi

Wisma Atlet Jakarta


Abstract

Pandemi adalah keadaan darurat di mana terjadi penyebaran penyakit menular secara cepat dan luas bahkan ke seluruh dunia. Indonesia mengumumkan secara resmi kasus pertama Covid 19 pada hari Senin 2 Maret 2020 oleh Presiden Joko Widodo. Maka sejak itu masuklah era perawatan Covid-19 di Indonesia.
Pemerintah secara resmi menunjuk 3 rumah sakit sebagai rujukan utama Covid-19 yaitu RS Persahabatan, RSPI Sulianti Saroso dan RSPAD Gatot Soebroto ketiganya ada di Jakarta. Namun demikian dalam perkembangan ternyata dengan cepat penyakit Covid-19 menyebar ke seluruh propinsi dan kota di Indonesia, walau ada beberapa Propinsi melaporkan jumlah kasus di bawah angka Nasional. Khusus untuk 5 Propinsi di Jawa dan Bali memiliki angka yang cukup tinggi. Maka disamping 3 Rumah Sakit rujukan Nasional, di tiap-tiap daerah juga ditunjuk rujukan daerah.
Rumah Sakit sebagai benteng terakhir dalam menghadapi pandemi harus menyiapkan mulai sejak di emergensi, Poliklinik, ruang perawatan, kamar operasi, icu, penunjang seperti laboratorium, radiologi, laundry, kamar jenazah dll.
Sebagian besar Rumah Sakit kita adalah Rumah Sakit Umum yang melayani pasien non infeksi khusus, maka yang pertama dilakukan adalah memisahkan ruang Rumah Sakit menjadi 2. Yaitu pelayanan Rumah Sakit Umum / biasa dan pelayanan infeksi khusus / pandemi. Jadi kita seolah olah melayani dua Rumah Sakit, karena kedua pelayanan ini tidak bisa disatukan untuk menghindari penyebaran. Kemudian penyiapan sumber daya manusia yang akan mengawaki dalam perawatan pasien, mulai tenaga dokter, perawat, pembantu perawat, petugas lab, radiologi, petugas loundry, petugas kesling, kamar jenazah dll. Tidak kalah penting adalah kesiapan sarana prasarana seperti ruang isolasi khusus dengan hepa filter dan tekanan negatif, APD, pembuangan limbah / material terkontaminasi, sarana dekontaminasi dan pembuatan jalur pasien yang terpisah. Kesiapan Rumah Sakit sebagai rujukan pandemi yang baik akan menentukan hasil dari kualitas pelayanan.

Keywords: Pandemi, Isolasi

Topic: Covid 19 in Emergency

PITFK UNJANI XII Conference | Conference Management System